Beranda Politik Dokter Tifa Pertanyakan Langkah Penyidik Polda Metro Jaya Kembali Teliti Ijazah S1 Jokowi

Dokter Tifa Pertanyakan Langkah Penyidik Polda Metro Jaya Kembali Teliti Ijazah S1 Jokowi

Dia tegas mengatakan jika ijazah pembandingnya sama seperti pemeriksaan sebelumnya oleh Bareskrim Polri buat apa ada pemeriksaan kembali.

0
Ilustrasi/ Istimewa

Dokter Tifa mengatakan jika negeri ini ingin berdiri tegak pada nilai keadilan dan kebenaran, sudah seharusnya Labfor bersedia agar ijazah  tersebut juga diperiksa oleh pakar informatika, multimedia, dan telematika Roy Suryo dan ahli forensik digital Rismon Sianipar.

"Keduanya sering kali menjadi Saksi Ahli perkara-perkara besar yang pelik dan rumit, seperti kasus Kopi Sianida, KM 50, Vina Cirebon, dll," saran Dokter Tifa.

"Bukankah sepatutnya Puslabfor membutuhkan expertise mereka?" sambungnya.

Sebelumnya Polda Metro Jaya menyita ijazah Jokowi terkait kasus tudingan ijazah palsu. Ijazah tersebut merupakan ijazah SMA dan ijazah S-1 milik Jokowi.

"Bahwa benar penyidik Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah melakukan penyitaan terhadap ijazah S-1 dan SMA," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis 24 Juli 2025.

Ade Ary mengatakan ijazah tersebut akan diteliti laboratorium forensik. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan serangkaian pendalaman.

"(Penyitaan ijazah) untuk kepentingan pemeriksaan atau pengujian di laboratorium forensik dalam tahap penyidikan," kata Ade.

Jokowi sendiri sudah diperiksa terkait tudingan ijazah palsu di Mapolresta Solo, Kamis 23 Juli 2025. Jokowi diperiksa selama tiga jam lamanya dengan total 45 pertanyaan. Jokowi menyebutkan ijazah asli SMA dan S-1-nya disita.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here